Kamis, 25 November 2010

ADAB MURID DI DALAM THORIQOH


Oleh : KH. M .ZEIN ZAINAL ABIDIN BAZUL ASYHAB.

Adab murid dalam thoriqoh sangat banyak di antaranya di sini di sebutkan 24 macam . Diambil 24 karena tabaruk dengan kalimah Laailaha illalloh Muhamad Rosululloh.

01. Murid meyakini Bahwa Gurunya adalah Mursyidnya .
02. Ikatan ruhani .
03. Memperbanyak ibadah .
04. Istiqomah .
05. Mencintai Guru .
06. Cita –cita yang tinggi .
07. Memperbaiki nafsu dari sifat tercela.
08. Melaksanakan syariat.
09. Menjauhi pekerjaan yang tidak bermanfaat .
10. Jangan berdebat.
11. Jangan merasakan telah sampai pada suatu maqom dalam thoriqoh.
12. Meneliti diri sendiri .
13. Giat beramal.
14. Jangan ingin di puji-puji.
15. Sabar dalam segala ujian.
16. Meyakini keadaan tingginya derajat para Wali Allah.
17. Tidak putus asa.
18. Tidak memandang lambat Futuh.
19. Dzikir.
20. Taubat.
21. Tidak banyak membahas Dzat Allah.
22. Teliti / Apik / Wara' .
23. Menambah ilmu .
24. Tidak terbawa oleh orang yang menjelekkan ahli Tasawuf .

Di ambil dari kitab Al Anwaarul Qudsiyyah Al Imam AS Syeikh Abdul Wahhab As Sya'rooni.
Di sampaikan pada acara Penataran mubaligh YSB .PP. Suryalaya
27-30 juni 1996 . M
MURID DI DALAM THORIQOH
Oleh : KH. M .ZEIN ZAINAL ABIDIN BAZUL ASYHAB.

Adab murid dalam thoriqoh sangat banyak di antaranya di sini di sebutkan 24 macam . Diambil 24 karena tabaruk dengan kalimah Laailaha illalloh Muhamad Rosululloh.

01. Murid meyakini Bahwa Gurunya adalah Mursyidnya .
02. Ikatan ruhani .
03. Memperbanyak ibadah .
04. Istiqomah .
05. Mencintai Guru .
06. Cita –cita yang tinggi .
07. Memperbaiki nafsu dari sifat tercela.
08. Melaksanakan syariat.
09. Menjauhi pekerjaan yang tidak bermanfaat .
10. Jangan berdebat.
11. Jangan merasakan telah sampai pada suatu maqom dalam thoriqoh.
12. Meneliti diri sendiri .
13. Giat beramal.
14. Jangan ingin di puji-puji.
15. Sabar dalam segala ujian.
16. Meyakini keadaan tingginya derajat para Wali Allah.
17. Tidak putus asa.
18. Tidak memandang lambat Futuh.
19. Dzikir.
20. Taubat.
21. Tidak banyak membahas Dzat Allah.
22. Teliti / Apik / Wara' .
23. Menambah ilmu .
24. Tidak terbawa oleh orang yang menjelekkan ahli Tasawuf .

Di ambil dari kitab Al Anwaarul Qudsiyyah Al Imam AS Syeikh Abdul Wahhab As Sya'rooni.
Di sampaikan pada acara Penataran mubaligh YSB .PP. Suryalaya
27-30 juni 1996 . M

Tidak ada komentar:

Posting Komentar